Contoh Satuan Acara Penyuluhan (SAP) Persiapan Persalinan dan kelahiran Bayi


SATUAN ACARA PENYULUHAN
(SAP)
Tema               : Persiapan Persalinan dan kelahiran Bayi
Sasaran            : Ibu hamil
Tempat            : Puskesmas
Hari/ Tgl/Jam   : Senin, 22 September 2009, jam 09.00 hingga selesai.
Pelaksana        :  Karindha Handayani Hs

A.    TIU (Tujuan Instruksional Umum )
Setelah mendapatkan penyuluhan , diharapkan kepada para masyarakat pada umumnya khususnya ibu hamil dapat memahami tanda-tanda yang akan terjadi pada saat masa itu akan terjadi pada dirinya, serta diharapkan, para ibu hamil dapat memahami kondisi yang akan mereka alami.

B.     TIK (Tujuan Instruksional Khusus)
Setelah mendapatkan penyuluhan mengenai “Persiapan Persalinan dan kelahiran bayi” diharapkan para remaja dan anak – anak yang menginjak usia remaja mampu :
1.      Mengerti apa yang menjadi  Persiapan Persalinan dan kelahiran bayi
2.      Mengetahui tanda-tanda yang akan terjadi pada saat persalinan
3.      Para ibu hamil mampu mengatasi masalah yang akan timbul pada saat masa persalinan.jn
C.     Materi
Terlampir
D.    Metode :
1.      Ceramah
2.      Diskusi

E.     Media:
1.      Leaflet

F.      Kegiatan Belajar Mengajar
                                                                                                        
No.
Tahap
Waktu
Kegiatan Penyuluhan
Kegiatan Peserta
1.
Pembukaan
5 menit
- megucapkan salam

- mennyampaikan topic dan tujuan yang akan dicapai
- menjawab salam

- mendengarkan atau memperhatikan
2.
Penyajian
20 menit
-    menanyakan pendapat peserta tentang mitos ibu hamil
-    memberi reward pada peserta
-    menjelaskan pengertian mitos ibu hamil
-    menjelaskan tujuan dari pengertian ibu hamil
-    memberi kesempatan kepada peserta untuk bertanya
-    memberi reward positif
-    memberikan kesempatan pada peserta untuk bertanya
-    Memberi kesempatan kepada ibu untuk dapat menjelaskan sendiri dari apa yang di fahaminya tentang mitos ibu hamil
-    Memberi reward
-menjawab/ merespon
-  merespon
-Mendengar/ memperhatikan
- mendengar

-merespon

- memperhatikan

- Merespon /
Bertanya
Mendengar /
Memperhatikan


- merespon
3.
Penutup
5 menit
-    merangkum materi yang dijelaskan bersama peserta

-    memberikan reward


-    menutup dengan mengucapkan terima kasih

-    memberi salam
-merangkum materi bersama penyuluh
- bertanya
- merespon

Membalas salam















Mahasiswa


Kaindha Handayani Hs

Samarinda, 22 September 2009
Pembimbing Institusi


Dedes Fitria S.SiT      




PERSIAPAN PERSALINAN
DAN KELAHIRAN BAYI

A.    Pengertian
Persiapan persalinan yaitu rencana tindakan yang dibuat oleh ibu, anggota keluarga dan bidan untuk menghadapi persalinan dan mengantisipasi kemungkinan-keungkinan terburuk yang akan terjadi ketika mengahadapi persalinan.


B.     Komponen rencana persalinan.
1.Membuat rencana persalinan
berupa tempat bersalin, tenaga kesehatan yang terlatih, bagaimana berhubungan dengan tenaga kesehatan, yransportasi, teman dalam persalinan, serta biaya untuk persalinan. Tempat melahirkan hendaknya disesuaikan dengan jarak tempuh dari rumah untuk memperkirakan waktu sampai ke rumah sakit.
Perhatikan kepadatan lalu lintas pada jam-jam tertentu sehingga anda dapat mempersiapkan jalur alternatif untuk sampai ke rumah sakit.
Prosedur masuk, fasilitas yang ada, biaya persalinan.
Lokasi kamar bersalin, agar dalam keadaan darurat mempercepat sampai ke tempat tujuan. Tempat plasenta (ari-ari) harus sudah direncanakan di mana plasenta akan diurus, apakah di rumah atau di tempat bersalin. Biasanya sudah disiapkan di tempat bersalin.
2. Rencana pembuat keputusan
disini dibicarakan siapa yang bertindak sebagai pengambil keputusan utama, pembuat keputusan jika pembuat keputusan utama tidak ada
3. Mempersiapkan sistem transpor
dimana tempat bersalin, cara menjangkau tingkat asuhan lebih lanjut, fasilitas kesehatan untuk merujuk, mendapatkan dana, dan persiapan donor darah. Persiapan kebutuhan untuk persalinan
Perkirakan jarak antara rumah dan rumah sakit serta lalu lintas yang harus dilalui jika akan bersalin.
Perkirakan kapan waktu persalinan untuk mengatur jadwal bepergian jauh.



4. Membuat rencana atau pola menabung
anjurkan keluarga menabung, sehingga jika diperlukan dapat diambil langsung, bidan bekerjasama dengan masyarakat dan tokoh masyarakat atau mengadakan tabulin (tabungan ibu bersalin)
5. Mempersiapkan barang-barang untuk persalinan
Persiapan peralatan yang harus dibawa Untuk Ibu selama persalinan :
a. Alas tahan air (water proof) untuk di mobil selama perjalanan ke rumah sakit.
b. Minyak untuk memijit, untuk mengurangi rasa sakit.
c. Alat-alat mandi seperti sabun, tutup kepala, handuk, dll.
d. Lip balm, sikat gigi dan odol, sisir, ikat rambut.
e. Baju ganti (gunakan baju yang nyaman dan menyerap keringat)
f. Bantal dari rumah.

Untuk Ayah :
a. Jam tangan
b. Kartu atau kunjungan pemeriksaan kehamilan, KTP (suami-istri, beserta foto kopinya)
c. Alat mandi : sikat gigi, odol, sisir, dll.
d. Makanan kecil.
e. Baju ganti atau sweater.
f. Kertas, pensil, buku, majalah untuk membaca.
g. No. telp saudara atau teman.

Untuk Ibu, setelah melahirkan :
a. Baju atau gaun yang dapat dibuka dari depan (berkancing di depan) agar dapat menyusui.
b. Kosmetik
c. Bra yang sesuai
d. Makanan ringan yang disukai
e. Baju untuk pulang, perlu diingat badan ibu akan terlihat seperti hamil 5 – 6 bulan, jadi siapkan baju yang sesuai.

Untuk Bayi :
a. Kain flannel beberapa buah (3 – 4 buah)
b. Pakaian bayi, 2 pasang (siapkan 2 ukuran)
c. Popok, dapat menggunakan popok kain atau popok sekali pakai.
d. Sarung tangan, sarung kaki, topi (penutup kepala)
e. Bedak, minyak angin.
f. Selimut untuk membungkus bayi selama di perjalanan pulang.


Menyiapkan Kelahiran (Trimester III)
Banyak aktivitas yang dilakukan untuk menyambut kelahiran, misalnya baca buku, melihat film, mengikuti kelas-kelas pendidikan menjadi orang tua dan berdiskusi dengan wanita lain, mencari tahu cara perawatan yang memungkinkan (paterson etal 1990)
Pada multipara mereka telah mempunyai riwayat sendiri tentang melahirkan yang mempengaruhi persiapan persalinan. Cemas bisa timbal karena perhatian tentang jalan lahir yang aman selama proses persalinan (mercer, rubin 1975). Rasa cemas Madang-kadang tidak diperlihatkan tetapi bidan perla tahu syarat tersebut.
Kebersihan Diri dan Aktivitas Yang Dapat Dilakukan Menjelang Persalinan
Sangat disarankan untuk menjaga kebersihan diri menjelang persalinan, manfaatnya antara lain :
a. Dengan mandi dan membersihkan badan, ibu akan mengurangi kemungkinan adanya kuman yang masuk selama persalinan. Hal ini mengyrangi terjadinya infeksi sesudah melahirkan.
b. Ibu akan merasa nyaman selama menjalani proses persalinan.
Saat ini, ibu yang akan melahirkan, tidak di-huknah untuk mengeluarkan tinja.
Bulu kemaluan tidak dicukur seluruhnya, hanya bagian yang dekat anus yang akan dibersihkan, karena hal tersebut akan mempermudah penjahitan jika ibu ternyata diepisiotomi.
Selama menunggu persalinan tiba, ibu diperbolehkan untuk berjalan-jalan di sekitar kamar bersalin.
Ibu boleh minum dan makan makanan ringan selama menunggu persalinan, disarankan untuk tidak mengkonsumsi makanan yang berbau menyengat seperti petai atau jengkol.

Hindari kepanikan dan ketakutan
Siapkan diri ibu, ingat bahwa setelah semua ini ibu akan mendapatkan buah hati yang didambakan.
Simpan tenaga anda untuk melahirkan, tenaga anda akan terkuras jika berteriak-teriak dan bersikap gelisah.
Dengan bersikap tenang, ibu dapat melalui saat persalinan dengan baik dan lebih siap.
Dukungan dari orang-orang terdekat, perhatian dan kasih sayang tentu akan membantu memberikan semangat untuk ibu yang akan melahirkan.

Ibu perlu diberikan pendidikan bagaimana perilaku yang benar selama persalinan.
Persiapan terbaik untuk melahirkan menurut Laderman, 1984 adalah :
a. menyadari kenyaaan secara sehat tentang nyeri
b. menyeimbangkan resiko dengan rasa senang
c. keinginan tentang hadiah akhir berupa bayi



Komentar

Posting Komentar

Postingan Populer