Contoh Materi ASKEB I Mitos Kehamilan
Mitos Kehamilan
A. Pengertian
Mitos adalah pendapat-pendapat nenek
moyang kita terdahulu yang belum tentu pasti kebenaranya. Mitos merupakan larangan-larangan serta
pantangan-pantangan tertentu selama kehamilan.
B. Macam – macam Mitos
1.
Berkaitan dengan perilaku ibu hamil
1. Mengepel lantai, jongkok, dan bertungging akan
mempercepat proses kelehiran.
Fakta: bila kandungan sudah cukup bulan ibu hamil disarankan banyak melakukan kegiatan karena itu berguna juga untuk melemaskan dan melatih otot – otot panggul.
Fakta: bila kandungan sudah cukup bulan ibu hamil disarankan banyak melakukan kegiatan karena itu berguna juga untuk melemaskan dan melatih otot – otot panggul.
2. Detak jantung si bayi menentukan jenis kelaminnya.
Jika berkisar 120 - 140, maka ia laki-laki. Namun jika detak jantungnya tinggi
di atas 140 bayi Anda perempuan.
Fakta: Cek kehamilan Anda secara rutin, kunjungi dokter dan selalu periksa perkembangan janin Anda. Ketika detak jantungnya terlalu lemah, ada kemungkinan ia menderita suatu kelainan di jantungnya atau ia sakit.
Fakta: Cek kehamilan Anda secara rutin, kunjungi dokter dan selalu periksa perkembangan janin Anda. Ketika detak jantungnya terlalu lemah, ada kemungkinan ia menderita suatu kelainan di jantungnya atau ia sakit.
3. Melakukan hubungan intim saat hamil berbahaya dan
mengganggu si bayi.
Fakta: Para ahli tetap menyarankan Anda melakukan hubungan intim saat Anda hamil. Namun tetap konsultasikan dengan dokter pribadi Anda, terutama bila ada kasus khusus, seperti kehamilan ganda.
Fakta: Para ahli tetap menyarankan Anda melakukan hubungan intim saat Anda hamil. Namun tetap konsultasikan dengan dokter pribadi Anda, terutama bila ada kasus khusus, seperti kehamilan ganda.
4. Tidak boleh keramas. Fakta : pantangan ini dicemaskan membuat ibu hamil masuk angin.
Sebenarnya tidak karena penyiraman pada saat mandi lebih baik dari pada air
hangat karena bisa melancarkan produksi ASI.
5.
Ibu hamil tidak boleh tidur siang
Fakta : penelitian menunjukan makin lama berbaring makin
besar pula peluang terjadi tromboemboli atau pengendapan garam-garam.
Sebenarnya boleh tapi jika siang waktunya sekitar 1 sampai 2 jam saja.
2. Dilihat Dari Bentuk Perut IBU HAMIL
Posisi perut dan kandungan menunjukkan jenis kelamin si bayi. Jika si bayi berada di bawah dan bentuk perut Anda bulat, berarti bayi Anda laki-laki. Sedangkan jika perut Anda melebar dan lonjong, dan posisi bayi di atas ia pasti perempuan.
Fakta: Jenis kelamin bayi hanya dapat diketahui melalui USG. Tes tersebut pun tak selalu benar, bisa saja terjadi kekeliruan karena si bayi terus bergerak atau berputar menutupi bagian kelaminnya. Tes ini pun akurat hasilnya jika kandungan sudah berusia di atas lima bulan
Posisi perut dan kandungan menunjukkan jenis kelamin si bayi. Jika si bayi berada di bawah dan bentuk perut Anda bulat, berarti bayi Anda laki-laki. Sedangkan jika perut Anda melebar dan lonjong, dan posisi bayi di atas ia pasti perempuan.
Fakta: Jenis kelamin bayi hanya dapat diketahui melalui USG. Tes tersebut pun tak selalu benar, bisa saja terjadi kekeliruan karena si bayi terus bergerak atau berputar menutupi bagian kelaminnya. Tes ini pun akurat hasilnya jika kandungan sudah berusia di atas lima bulan
3.Berkaitan dengan panggul ibu hamil
Seseorang yang mempunyai
pinggul besar belum tentu memiliki panggul yang besar pula, jika ibu hamil
tersebut kurus bukan berarti juga dia mempunyai panggul yang kecil,karena tidak
ada hubungannya berat badan dengan ukuran panggul. Jika ibu hamil pendek <
145cm memang diindikasikan memiliki panggul yang kecil dan sempit tetapi itu
bukan sesuatu yang pasti karena selama ukuran bayinya proporsional dengan
ukuran jalan lahir serta bisa memenuhi syarat-syarat kelahiran normal,maka
tidak ada masalah.
4.Berkaitan dengan Makanan dan Minuman
1. Minum minyak kelapa memudahkan persalinan.
Fakta : Semua unsur makanan akan dipecah dalam usus
halus menjadi asam amino, glukosa, asam lemak, dan lain-lain agar mudah diserap
oleh usus. Namun secara psikologis ibu hamil meyakini,dengan minum dua sendok
minyak kelapa dapat memperlancar persalinannya,jika itu demi ketenangan
pisiologisnya maka diperbolehkan. Karena minyak kelapa bukan racun.
2. Jangan minum air es agar bayinya tak besar.
Sebenarnya, yang menyebabkan bayi besar adalah makanan yang bergizi baik dan
faktor keturunan.
Fakta : Minum es tak dilarang, asal tak berlebihan.
Karena jika terlalu banyak, ulu hati akan terasa sesak dan ini tentu membuat
ibu hamil merasa tak nyaman. Lagipula segala sesuatu yang berlebihan akan
selalu berdampak tak baik.
3. Minum madu dan telur dapat mempercepat persalinan
Fakta : madu termasuk
karbohidrat yang tinggi kalorinya maka hanya boleh dikonsumsi ibu hamil yang
kurang berat badannya karena madu bisa menyebabkan overweight (kegemukan)
demikian juga dengan telur mengandung protein yang dapat menambah kalori tubuh
selama telur tersebut matang maka tidak akan berbahaya bagi hamil.
4. Jangan makan buah stroberi, karena mengakibatkan
bercak-bercak pada kulit bayi.
Fakta : Tak ada kaitan bercak pada kulit bayi
dengan buah stroberi. Yang perlu diingat, jangan makan stroberi terlalu banyak,
karena bisa sakit perut. Mungkin memang bayi mengalami infeksi saat di dalam
rahim atau di jalan lahir, sehingga timbul bercak-bercak pada kulitnya.
5. Makan duren,tape, dan nanas bisa membahayakan
persalinan.
Fakta : ini ada benarnya juga
karena bisa mengakibatkan perdarahan dan keguguran. Duren mengandung alkohol
yang panas jika didalam tubuh manusia, begitu juga dengan tape serta aneka
masakan yang menggunakan arak. Buah nanas juga karena bisa mengakibatkan
keguguran. Karena panas mengandung alkohol janin mempunyai gerakan kuat bisa menyebabkan
lilitan tali pusat,solutio placenta,dan bayi prematur.
6. Makan daun kemangi membuat ari-ari lengket,hingga
mempersulit persalinan.
Fakta : secara harfiah tidak
begitu didalam rahim ada cikatrik placenta yang membuat lengket ari- ari biasanya
pada ibu yang pernah mengalami dua kali kuretasi atau multipara. Daun kemangi
berguna untuk mengharumkan tubuh.
Komentar
Posting Komentar